Description
Beberapa kisah Mataram sering dikaitkan dengan dinamika politik indonesia modern, khususnya dengan pernerintahan Orde Baru. Eksistensi kekuasaan Matararn yang feodal, salah satunya diindikasikan oleh prinsip bahwa “raja adalah negara/kerajaan” melalui Iegitirnasi ‘kekuasaan rnagis religius”. lnterpretasi yang melepaskan keberadaan Mataram dengan aura kekuasaan feodal dapat dikategorikan sebagai anakronisme. Penulis buku ini, dipangaruhi oleh pandangan sejarawan Belanda, W.G. j. Remmelink, berusaha mengungkap eksistensi Mataram dan pengaruhnya terhadap wacana nasionalisme baru. Prof. Dr. Hariyono (Gurus Beser Sejarah Universitas Negeri Malang)
Judul: Mataram dan Modernisme
Penulis : A Santoso
Penerbit : Intrans
Harga: 70.000
Reviews
There are no reviews yet.